The Social Media Marketing Book

Penulis: Dan Zarella
Peresensi:Truly Rudiono
Penerjemah: Agung Prihantoro
ISBN: 978-979-0245-60-0
Halama:209
Penerbit: PT Serambi Ilmu Semesta

Waktu yang berjalan membuat dunia terus berubah. Demikian juga pemasaran, tentunya akan ikut berubah. Hal ini secara otomatis membuat langkah-langkah pemasaran juga mengalami perubahan. Ada Mark Zulkerberg yang mengubah dunia lewat facebook, lalu Jimmy Wales dan Larry Sanger dengan Wikipedia. Dunia seakan menjadi datar.

Pergerakan dunia marketing mengikuti pergerakan dunia bisnis. Perjalanannya ditopang oleh berbagai perubahan seperti teknologi yang merupakan primay change driver. Saat sebuah teknologi berubah maka lanskap marketing juga ikut berubah.

Pada dekade 2000-an, lingkungan bisnis menjadi digital di dunia yang global. Gaya marketing yang bersifat transactional sudah sangat ketinggalan jaman. Pemikiran dan pendekatan marketing betul-betul bergerak bukan saja bertumpu pada produk namun juga customer centric. Konsep Brand Equity Marketing merupakan salah satu konsep yang lahir di dekade ini.

Seiring dengan perkembangan teknologi yang membuat dunia kian terasa datar. Banyak pelaku bisnis mulai melirik media sosial. Media sosial dipilih karena nyaris tiada biaya yang dikeluarkan namun efeknya luar biasa.

Barack Obama bisa dikatakan seorang presiden media sosial yang pertama. Ia melakukan kampanyenya melalui Twitter, FB, YouTube, Flickr, Linkedln, MySpace dan Second Life. Dibandingkan biaya yang harus dikeluarkan jika menggunakan cara kampanye yang umum, biaya melalui Twitter, FB, YouTube, Flickr, Linkedln, MySpace dan Second Life nyaris tiada artinya. Tapi coba lihat efek yang diperolehnya.

Burger King menawarkan satu kupon whooper gratis kepada pengguna FB jika merka mau memutuskan hubungan 10 teman mereka. Bayangkan…! kehilangan 10 orang demi sebuah kupon. Walau kelihatannya kejam, ternyata banyak juga yang menggunakan kesempatan ini.

Namun ada juga beberapa produk yang ketipan sial karena media sosial. Misalnyanya saja video yang menceritakan bagaimana mudahnya membuka paksa kunci sepeda Kryptonite dengan sebuah bolpen.

Saya pribadi sempat tergoda untuk membeli sepatu disalah satu toko karena beberapa media sosial pertemanan menyebutkan salah seorang pelayan memberikan servis yang sangat luar biasa. Ia bahkan rela memberikan jatah diskon karyawan yang sangat langka hanya karena ia tidak melihat sedikit cacat pada sepatu yang ditaksir pembeli. Si pembeli saja menerima kekurangannya, namun tetap perasaan si pelayan yang tak enak hati.

Beberapa sahabat sekedar mampir untuk mengintip bagaimana sih wajah si mbak pelayanan yang tersohor baik hati dan ramah itu. Dari sekedar mengintip, mereka melirik sepatu yang dijajakan, dari sekian orang minimal satu pasang sepatu berpindah tangan. Si mbak yang baik hati itu tentu tidak akan terkenal jika tidak ada media sosial yang mengangkat ceritanya. Efek yang diperoleh toko dimana ia bekerja tentunya lebih terlihat dari pada memasang iklan di selembar harian.

Buku kecil tapi sarat akan tips ini memberikan kita banyak hal mengenai bagaimana mengolah media sosial sebagai salah satu sarana pemasaran. Menjamurnya toko online juga akibat campur tangan media sosial secara tak lansung. Hal-hal kecil yang sepertinya sepele, justru akan menbawa dampak besar bagi pemasaran sebuah produk.

Dari sekian banyak media sosial, buku ini antara lain membahas mengenai blog, Twitter dan Microblogging, jejaring sosial,media bersama, forum serta bookmarking.

Sebaiknya setiap perusahaan memiliki sebuah blog yang menjadi pusat pemasaran di media sosial. Saat membuat blog pilihlah topik yang bisa Anda dominasi, jangan topik-topik yang banyak dibicarakana. Jadikan blog Anda sesuatu yang spesial. Jangan terlalu jauh berhayal dulu, jika blog Anda menawarkan perihal cara memasak, tak perlu seluruh masakan. Cukup hal yang paling Anda kuasai, misalnya khusus untuk masakan Jawa Timur. Jangan lupa memperindah blog Anda dengan aneka desain dan posting aneka hal secara teratur.

Dalam Twitter, pegawai pemasaran dan pengusaha cenderung mempunyai banyak pengikut ketimbang lain-lainnya.Carilah orang yang membuat tweet tentang produk Anda dan ikutilah mereka. Microblogging merupakan cara yang mudah dan cepat untuk masuk ke media sosial dan berpromosi.

Sering kali saat membuka FB, kita akan menemukan sebuah penawaran dari si anu mengenai sebuah produk. Itu tanda siprodusen sedang memanfaatkan jejaring sosial untuk memasarkan produknya. Yang harus diperhatikan janganlah memasarkan secara berlebih, sehingga jangankan dilirik bisa-bisa kita diblokir. Tawarkan konten yang hanya ada di jejaring sosial bukannya membuat ulang situs.

Novel cyberpunk berjudul Snow Crash besutan Neal Stephen ,muncul pada tahun 1992, menginsiprasi teknologi web. Bagian Metaverse merupakan hal yang paling ramai dibicarakan. Metaverse merupakan sebuah gambaran realitas virtual tentang seperti apakah jadinya internet di masa depan. Mungkin awalnya hal ini membingungkan, namun jika bisa menguasainya akan memudahkan bagi pemasar.

Media sosial apapun yang digunakan, pastikanlah semuanya terintegrasi dan blog Anda sebagai pusat. Anda bisa menyambungkan halaman FB dengan Twitter untuk menampilkan tweet-tweet Anda. Video-video YouTube Anda dapat di-embed di blog dan halaman FB. Blog Anda dapat secara otomatis mempublikasikan post-post harian yang berisi tautan-tautan yang telah Anada bookmark di Delicious.

Perlu diingat, bahwa strategi pemasaran berbeda dengan pemasaran strategi. Strategi pemasaran merupakan fokus untuk mencari dan memberi kepada pelanggan superior serta memiliki nilai yang berbeda untuk mengembangkan bisnis. Strategi pemasaran bertujuan akhir untuk meningkatkan jumlah penjualan. Sedangkan pemasaran strategi adalah cara terbaik untuk mencapai peningkatan jumlah penjualan.

Jika belum ada yang tertarik untuk melakukan transaksi , anggap saja sebagai alat promosi .Tujuan promosi secara sederhana bisa dipersempit menjadi tiga hal, yaitu memberikan informasi ke pelanggan tentang produk atau fitur baru seperti menciptakan kebutuhan, mempengaruhi pelanggan untuk membeli merek seperti orang lain, mengingatkan pelanggan tentang merek yang termasuk memperkuat penetapan ancangan merek.

Jangan mempromosikan merek, tapi promosikan kategori anda. Sebuah merek yang kuat akan mendominasi dan mewakili kategori. Sebuah merek tidak berharga jika hanya dikenal baik, kecuali merek mewakili kategori.

Sebut saja Odol. Bagi anak jaman sekarang Odol identik dengan pasta gigi, hanya sedikit yang mengerti kalau itu adalah sebuah merek pasta gigi yang sudah tidak diproduksi lagi. Saat ini Odol mulai diganti dengan Pensodent. Jadi bukan hal aneh lagi jika seseorang pergi ke warung dan menyebutkan ingin membeli Pepsodent, lalu si pelayan memberikan Cipadent. Keduanya memang sama-sama pasta giogi, namun masyarakat awam sudah mengidentikan pasta gigi dengan pepsodent, sebuah merek.

Buku ini tidak saja menawarkan berbagai tips mengenai pengolahan media sosial namun juga bagaimana mengukur keberhasilannya. Sehingga buku ini tidak saja memberikan teori namun juga praktek. Sayangnya buku ini mungkin akan susah dipahami oleh mereka yang kurang paham dunia maya. Beberapa istilah yang dianggap umum, mungkin malah tidak diketahui oleh orang yang jarang bergaul dengan dunia maya.

Source: http://resensibuku.com/?p=1129#


Berinvestasi Melalui Internet

Sumber: Koran Jakarta, 07 Maret 2011
Judul : Cara Cerdas Berinvestasi Via Online Trading
Peresensi: Vina Iklima Idris
Penulis : Endah Tri Utami
Penerbit : TransMedia Pustaka
Tahun : I, 2010
Tebal : 226 halaman
Harga : Rp37.000

Konon menyimpan uang di bawah bantal ala ritual nenek buyut kita lebih aman daripada berkebun deposito di bank. Pada zamannya cara itu cukup meledak dan berhasil, tapi tidak menjamin “anti maling”. Terlebih kini kebutuhan investasi berjangka juga perlu penghematan dari berbagai segi secara akurat dan tepat. Jika Anda memutuskan untuk berinvestasi, berarti Anda harus siap dengan segala risiko. “Namun, bertindak jauh lebih baik daripada tidak melakukan apa pun,” menyitir Endah Tri Utami dalam bukunya yang padat berisi Cara Cerdas Berinvestasi Via Online trading.
Buku setebal 226 halaman terbitan TransMedia Pustaka, 2010, ini memunyai alur sederhana bagi para pemula yang memang tertarik dengan investasi melalui fi tur online trading perusahaan sekuritas. Alur dan gaya bahasa penulis cukup mudah dimengerti. Pada Bab 1 dan 2 ia memang menonjolkan prinsip-prinsip dasar dalam perencanaan keuangan. “Jangan serakah!” demikian tulisnya. Endah Tri Utami mengemukakan bahwa kunci keberhasilan bisnis dan perencanaan keuangan terletak pada kekuatan diri sendiri.

Seberapa besar kesabaran, ketekunan, dan pintar membaca peluang, merupakan manajemen inti di luar jangkauan faktor keberuntungan (lucky). Penulis menyampaikan materi-materi pemantapan perihal investasi, baik itu gambaran singkat dan tip memilih jenis-jenis investasi. Lantas, bagaimana maksudnya berinvestasi via online trading? Nah, tibalah saatnya pembaca melumat isi Bab 4 halaman 69. Penulis dengan cerdas memaparkan beberapa argumen meyakinkan. Misalnya, bahwa jika Anda (investor) cepat melakukan cut loss, maka tidak ada cerita kerugian akibat saham ambruk.

Salah satu keunggulan yang haru dimiliki online trading adalah menawarkan fl eksibilitas tempat dan waktu bagi investor. Saat ini sudah banyak broker yang menawarkan perdagangan online yang dapat diakses melalui smartphone. Mudah, dan cenderung mendorong Anda tidak malas. Masih pada bagian 4 buku ini, secara rinci namun tidak kaku, Endah Tri Utami membimbing Anda praktik cara-cara online trading. Beberapa contoh broker online ada di dalamnya, termasuk bagaimana kiat memilih broker yang “sehat” dengan catatan Anda dilarang gaptek (gagap teknologi).

Cukup merogoh 37 ribu rupiah untuk menghidupkan gairah bisnis Anda dengan cepat dan mudah. Sedikit masukan, buku ini tidak disempurnakan dengan penutup yang klimaks. Memang dibutuhkan analisis yang tajam soal ini. Jam terbang sangat memengaruhi kepiawaian dalam berinvestasi. Keuntungan besar selalu berdampingan dengan risiko tinggi menanggung rugi. Inilah yang membuat materi buku ini tetap realistis. Pembaca tak terlampau mengawangawang.

Source: http://resensibuku.com/?p=1211#


Menyulap Daun Menjadi Uang

Judul: Simsalabim! Daunpun Jadi Uang
Penulis: M. Syariful Banun, dkk
Penerbit: Lintang Aksara
Edisi: I, 2011
Peresensi: Ali Mahmudi CH *)

Banyak orang berpandangan bahwa sampah merupakan produk terakhir setelah dimanfaatkan. Banyak orang mengira sampah merupakan hal kotor yang tak berguna. Namun, perlu diketahui bahwa tidak semua sampah itu tidak bisa dipergunakan. Kalau kita mengatakan bahwa sampah itu sudah tidak berguna, berarti dia telah lupa mengenai segala sesuatu ciptaan Tuhan didunia ini tidak ada yang sia-sia termasuk sampah.

Keberadaan sampah tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia. Di segala penjuru kehidupan manusia, pasti di situ ada sampah. Setiap selesai beraktivitas, manusia pasti meninggalkan sampah. Baik itu sampah organik maupun anorganik. Tradisi masyarakat yang sering membuang sampah sembarangan menjadikan lingkungan tidak lagi bersih. Untuk itu, perlu penanganan serius terkait dengan problem sampah ini.

Sebab, apabila sampah dibiarkan menumpuk dan menyumbat saluran-saluran sungai, maka bencanalah yang akan terjadi. Akibatnya banjir ada dimana-mana. Penyakitpun mulai merebak di berbagai sisi masyarakat. Terutama mereka yang tinggal disekitar pembuangan sampah akhir. Mereka tidak lagi menghirup udara segar. Udara sudah terkena polusi yang begitu simultan. Upaya penyadaran masyarakat perlu ditingkatkan. Salah satu alternatif untuk mencegah penumpukan sampah, yakni dengan mendaur ulang fungsi sampah.

Buku bertajuk “Simsalabim! Daun Pun Jadi Uang”, karya M. Syarif Banun merupakan karya yang sangat luar biasa. Dari buku ini kita akan lebih tahu bagaimana upaya pemanfaatan sampah. Buku ini berupaya menggugah pembaca mengenai pengolahan bioprospekting tanaman. Sampah daun (biorefuse prospecting), dapat kita manfaatkan menjadi berbagai energi alternatif. Dari pengolahan ini kita dapat menambah nilai perekonomian dan memberikan solusi pada krisis energi mendatang.

Daur ulang sampah daun ini sangat berguna untuk mengurangi pencemaran lingkungan. Dari pengolahan ini juga bisa menjadi bahan bakar alternatif ketika krisis BBM. Bagi penulis buku ini, sampah merupakan sumber daya yang masih bisa dimanfaatkan. Bahkan, sampah juga memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi.

Akhir-akhir ini, persediaan sumber daya alam semakin menipis. Selain itu, alam juga semakin rusak lingkungannya. Maka, kahadiran buku ini perlu disambut dengan mesra. Membaca buku ini, kita seolah berada dialam bawah sadar. Mungkin kita akan berpikiran, apa mungkin sampah itu bisa dijadikan sumber energi alternatif? Bukankah sampah itu bak pepatah “Habis manis sepah dibuang?”. Kalau sudah tidak manis otomatis dibuang.

Argumen seperti itu bisa ditepis dengan hadirnya buku ini. Buku ini secara tidak langsung telah menyumbangkan pengetahuan kita mengenai pengelolaan sampah. Volume sampah berbanding lurus dan sejajar dengan tingkat konsumtif manusia terhadap suatu produk. Sampah merupakan salah satu konsekuensi adanya aktivitas manusia. Ketika manusia beraktivitas, maka dia tak luput meninggalkan sampah.

Dari data peningkatan sampah produksi, rata-rata setiap hari manusia menghasilkan sampah sekitar 900 gram. Masalah sampah yang begitu banyaknya menjadikan problem tersendiri dalam pengumpulan, penumpukan, penanganan, dan pemanfaatan sampah. Problem sampah ini merupakan problem serius. Untuk itu, perlu adanya penanganan yang serius pula.

Pengelolaan sampah harus melibatkan banyak kalangan. Dengan adanya penanganan ini diharapkan juga mampu menjadi solusi yang integratif. Penanganan sampah ini harus dimulai dari diri sendiri kemudian melebar ke masyarakat luas. Kita harus mulai berpikir dari diri sendiri terlebih dahulu baru kemudian berpikir secara luas.

Selama ini pengelolaan sampah diperkotaan terdapat 11% sampah diangkut, 63% sampah ditimbun/dibakar, 6% sampah dikompos, dan 19% sampah dibuang disungai atau sembarang tempat. Dalam manajemen pengelolaan sampah, pemilahan sampah merupakan tahap awal yang harus dilalui. Pemilahan ini ada berbagai macam bentuk. Baik pemilahan sampah berdasarkan sumber penghasil sampah, berdasarkan jenis, dan banyak kriteria lainnya.

Penelitian Program Study Ilmu Lingkungan UI (2004), menunjukkan bahwa setengah dari sampah organik didaur ulang menjadi kompos, maka pengurangan volume sampah bisa mencapai 32,5% dari total keseluruhan sampah. Sisa selanjutnya dipadatkan dan diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Di TPA ini kemudian sampah ditimbun dan ditutup dengan tanah. Metode ini kemudian dikenal dengan sanitary landfill.

Metode ini bertujuan menghilangkan polusi udara. Selain itu, sampah dapat dimasukkan ke insenerator untuk dibakar dan dikonversi menjadi energi listrik. Namun, perlu adanya pengontrolan gas pembuangan dari proses pembakaran. Ini dimaksudkan untuk meminimalisir pencemaran udara. Jika pengelolaan ini dilakukan secara simultan, maka sudah tidak ada lagi problem sampah.

Sampah daun dapat berpotensi sebagai bahan bakar masa depan. Sampah daun bisa dijadikan sebagai komponen utama pengelolaan bahan bakar. Sampah daun ini bisa dimanfaatkan untuk pembuatan bioetanol, biogas, bioarang, dan syngas. Teknologi sampah daun ini bertujuan mengatasi beranekaragamnya sampah daun. Dengan teknologi kita akan mampu mangubah sampah menjadi sesuatu yang bermanfaat.

Teknologi merupakan penentu kebudayaan yang dapat memengaruhi manusia dan lingkungan. Berbekal keterampilan teknologi ini, manusia akan memanfatkan sumber daya alam dengan semaksimal mungkin. Dengan teknologi itulah yang kemudian bisa menyulap daun menjadi uang. Maksudnya dengan mengolah sampah daun dijadikan bahan bakar yang lebih berguna dan memiliki nilai jual tinggi. Secara tidak langsung ini telah menyelamatkan nasib kodisi finansial kita. Berpandai-pandailah kita dalam memanfaatkan sampah menjadi yang lebih berguna.

Source: http://resensibuku.com/?p=1307#


Kontroversi Hakim Perempuan

Sumber: Koran Jakarta, 13 April 2011
Judul : Kontroversi Hakim Perempuan pada Peradilan Islam di Negara-negara Muslim
Peresensi: Muhammad Mukhlisin
Penulis : Dr Hj Djazimah Muqoddas SH MHum
Penerbit : LKiS, Yogyakarta
Tebal : 297 halaman
Tahun : I, Maret 2011

Kuatnya budaya patriarkat dalam masyarakat, terutama Islam, menimbulkan tindakan diskriminatif terhadap kaum perempuan. Hal tersebut disebabkan faktor-faktor dogmatis dibarengi dengan penafsiran yang kurang memihak terhadap perempuan. Imbasnya, hak-hak terhadap perempuan terbelenggu, baik dalam ranah keluarga, pemikiran, ekonomi, tradisi sosial, budaya, maupun politik dan sistem hukum.

Buku setebal 297 halaman ini merupakan disertasi dari Dr Hj Djazimah Muqoddas SH MHum untuk meraih gelar doktor perempuan pertama bidang hukum Islam di UIN Sunan Gunung Djati, Bandung. Disertasi yang berjudul asli “Hakim Perempuan di Peradilan Agama (Studi Komparatif tentang Kedudukan Hukum Hakim Perempuan Menurut Fuqoha dan Peraturan Perundang-undangan di Negara-negara Muslim)” ini merupakan sumbangan akademis yang begitu berharga. Paling tidak ada empat poin penting yang dapat diambil dari buku ini.

Pertama, buku ini secara terperinci mengeksplorasi kedudukan hakim perempuan di berbagai negara Islam yang cenderung masih menganggap kontroversial, di antaranya adalah Sudan, Malaysia, Pakistan, dan Indonesia. Kedua, dialog tentang konsepsi teoretis kedudukan hakim perempuan menjadi menarik untuk dicermati dengan berbagai argumen, baik dari ulama maupun ahli hukum dan sosial.

Djazimah Muqoddas dengan berhati- hati mengelompokkan bagian ini menjadi tiga bagian, yaitu grand theory yang menolak hakim perempuan, middle theory yang memperbolehkan hakim perempuan pada kasus-kasus tertentu, dan applicative theory yang menerima hakim perempuan pada semua kasus. Ketiga, analisis kedudukan hakim perempuan dalam sejarah Indonesia. Dalam konteks Indonesia sendiri sebenarnya, diakui Djazimah Muqoddas, perjuangan perempuan dalam memperoleh kedudukan publik termasuk hakim, tidaklah semudah membalikkan telapak tangan.

Tetapi setiap interval sejarah Indonesia memunyai perjuangan hak perempuan yang berbeda-beda. Sampai akhirnya, pengakuan terhadap hakim perempuan ditandai dengan dikeluarkannya Undang-Undang Peradilan Agama No 7 Tahun 1989. Keempat, pembinaan terhadap hakim perempuan di peradilan agama. Meskipun kedudukan hakim perempuan secara konstitusi sudah diatur dalam undang-undang, sikap masyarakat dalam menerima keberadaan hakim perempuan belum maksimal.

Terakhir, buku ini sangat menarik untuk dibaca baik oleh kalangan akademisi, praktisi hukum, aktivis jender, maupun masyarakat umum karena kandungannya yang kaya tidak hanya dengan analisis teori kebijakan hukum, tetapi dilengkapi dengan khazanah dialektika dari pemikir-pemikir Barat dan ulama muslim serta pengalaman pribadi penulis buku sebagai seorang hakim perempuan sehingga kita tidak lagi terjebak dalam pola pikir diskriminatif jender.

Source: http://resensibuku.com/?p=1283#


Kerancuan di Balik Aktivasi Otak Tengah

Sumber: Kompas, 8 April 2011
Judul buku: Membongkar Aktivasi Otak Tengah, Penemuan Terbesar di Dunia atau Penipuan Terbesar di Indonesa
Penulis: Arif Virkill Yulian
Penerbit: Galang Press, Yogyakarta
Cetakan: Pertama, 2011
Tebal buku: 150 halama
Peresensi: Danuji Ahmad

Ada sebuah lelucon menarik, menggelitik, sekaligus asyik untuk kita simak bersama. Lelucon itu penulis dapat dari seorang guru sekolah dasar(SD), sewaktu penulis masih anak-anak. Kira-kira lelucon itu seperti ini ;“Otak orang mana yang ketika dijual harganya paling mahal, tentu adalah otak orang Indonesia, sebab barangnya masih bagus, karena sering tidak digunakan”, begitulah ujar guru SD itu. Semalaman penulis tidak bisa tidur karena memikirkan apa yang dikatakan guru SD tersebut. Mengapa bisa ya ?, itulah sebuah pertanyaan yang terus mengganjal dalam pikiran penulis.

Source: http://resensibuku.com/?p=1283#


Kung Fu Panda: The Kaboom of Doom (2011)

Review Summary

The saga of Po continues in this sequel that finds the newly anointed Dragon Warrior (voice of Jack Black) teaming with The Furious Five to safeguard the Valley of Peace. But when a new adversary launches a treacherous bid to seize control of China and obliterate the martial arts, Po must look back to his enigmatic origins in order to unleash his true potential, and defeat his most powerful opponent to date. Dustin Hoffman, Gary Oldman, Jean-Claude Van Damme, and Michelle Yeoh provide addition voices for this sequel directed by Jennifer Yuh Nelson from a screenplay by Jonathan Aibel and Glenn Berger. ~ Jason Buchanan, Rovi

Movie Details

Title: Kung Fu Panda: The Kaboom of Doom
Status: Awaiting Release
Country: United States
Genre: Animated, Comedy, Sequel

Source: http://movies.nytimes.com/movie/455923/Kung-Fu-Panda-The-Kaboom-of-Doom/overview


The Hangover 2 (2011)

Review Summary

A modest bachelor brunch devolves into a wild weekend in Bangkok when the gang travels to Thailand to see Stu get married. Still traumatized by memories of the Las Vegas fiasco, Stu (Ed Helms) vows to keep his pre-wedding partying to the bare minimum. But when Phil (Bradley Cooper), Doug (Justin Bartha), and Alan (Zach Galifianakis) show up, Stu’s low-key brunch makes their previous trip to The Hangover Part II features cameos by Bill Clinton and Paul Giamatti. ~ Jason Buchanan, Rovi

Movie Details

Title: The Hangover 2
Running Time: 1 Minutes
Status: Awaiting Release
Country: United States
Genre: Comedy, Sequel

Source: http://movies.nytimes.com/movie/458631/The-Hangover-2/overview


Pirates of the Caribbean: On Stranger Tides (2011)

Review Summary

Flamboyant seafarer Jack Sparrow (Johnny Depp) lands himself in a bit of a bind after being lured onto Blackbeard’s (Ian McShane) ship by enigmatic siren Angelica (Penélope Cruz), and forced to seek out the Fountain of Youth. Trapped on the Queen Anne’s Revenge with the most nefarious pirate in history, Captain Jack reflects on his past with the elusive Angelica while embarking on his wildest adventure to date. With shambling zombies on deck and gorgeous mermaids beckoning sailors into the icy waters below, this time Jack Sparrow has his work cut out for him. ~ Jason Buchanan, Rovi

Movie Details

Title: Pirates of the Caribbean: On Stranger Tides
Running Time: 2 Minutes
Status: Awaiting Release
Country: United States
Genre: Action, Adventure, Comedy

Source: http://movies.nytimes.com/movie/456258/Pirates-of-the-Caribbean-On-Stranger-Tides/overview


Thor (2011)

Review Summary

Exiled to Earth after his arrogance fans the flames of an ancient conflict, The Mighty Thor (Chris Hemsworth) of Asgard discovers the meaning of humility when a powerful old foe dispatches a destructive force to crush humanity. Only when the banished prince has defeated an opponent capable of crushing him in battle will he learn what it takes to be a true leader. Anthony Hopkins, Natalie Portman, Stellan Skarsgard, and Tadanobu Asano co-star in a comic book adventure from acclaimed director Kenneth Branagh. ~ Jason Buchanan, Rovi

Movie Details

* Title: Thor
* Running Time: 116 Minutes
* Status: Awaiting Release
* Country: United States
* Genre: Action, Adaptation, Adventure

Source: http://movies.nytimes.com/movie/411473/Thor/overview


Captain America: The First Avenger (2011)

Review Summary

Marvel Studios brings their prodigious patriot to the big screen with this WWII-set adventure about a once-meek U.S. soldier-turned-hero (Chris Evans) who gains strength and agility far beyond that of a normal human being after taking an experimental super-serum. The Wolfman’s Joe Johnston directs from a script by Chronicles of Narnia screenwriters Christopher Markus and Stephen McFeely. Hugo Weaving co-stars as the dreaded Red Skull, with Tommy Lee Jones, Toby Jones, Sebastian Stan, and Hayley Atwell rounding out the cast. ~ Jeremy Wheeler, Rovi

Movie Details

* Title: Captain America: The First Avenger
* Running Time: 2 Minutes
* Status: Awaiting Release
* Country: United States
* Genre: Action, Adaptation, Adventure

Source: http://movies.nytimes.com/movie/425870/Captain-America-The-First-Avenger/overview